Jual Kopi Arabika

0 Reviews Post a Review Posted by: Cahyo Adi Putro Published On: Agustus 27, 2019 Avaliability Product Avaliable For Sale

Add to Cart

View Cart Checkout

RP 35.000

JL BALAIDESA NO 28 JATI RASA, JATI ASIH BEKASI

JUAL KOPI - Duta Besar Indonesia untuk Afrika Selatan, Salman Al Farisi, berpartisipasi dalam pemasaran dan penjualan kopi Sumedang di pameran "Kopi dan Cokelat di Afrika 2019" di Ticket Dome Pro, Johannesburg, Afrika Selatan , 26-28 Juli 2019. "Pecinta Kopi Nyata Kita tahu reputasi kopi Indonesia, seperti Kopi Gayo atau Kopi Toraja. Untuk lebih meningkatkan penetrasi pasar makanan dan minuman Afrika Selatan, kami sengaja memperkenalkan kopi Sumedang, yang memiliki rasa dan aroma yang tidak kalah, "kata Dubes Salman dalam sebuah pernyataan. Kedutaan Besar Indonesia di Pretoria, Jakarta, Selasa (30/07/2019) Menurut Salman, saat menghadiri pameran, Kedutaan Besar Indonesia di Pretoria berusaha untuk mendukung upaya pemerintah Indonesia untuk melanjutkan Memperkuat merek kopi nasional di pasar Afrika Kedutaan Besar Indonesia di Pretoria bekerja sama dengan PT Pupuk Kujang untuk membawa Kopi Geulis, termasuk Sumedang UMKM, ke salah satu pameran kopi dan cokelat terbesar di dunia. dunia diselenggarakan untuk ketujuh kalinya di Johannesburg, Afrika Selatan.

Pameran ini menarik sekitar 30.000 pengunjung setiap tahun dan menyatukan lebih dari 230 peserta dari industri perhotelan, pembuat kopi, produsen properti, dan restoran. Untuk tujuan ini, Kedutaan Besar Indonesia di Pretoria mengambil kesempatan ini untuk memaksimalkan pengenalan kopi Sumedang ke pasar internasional. Kopi Arabika Sumedang masih kurang populer dibandingkan kafe-kafe lain, seperti kopi Aceh Gayo dan kopi Toraja, meskipun Kabupaten Sumedang adalah salah satu dari empat pusat produksi kopi Arabika di Jawa Barat sejak berdirinya perkebunan kopi oleh pemerintah kolonial Belanda. Pemerintah kota Sumedang juga telah berusaha untuk memajukan industri kopi dengan membuka departemen kopi di salah satu sekolah kejuruan terkemuka di kawasan itu, yang pertama di Indonesia.

Selama pameran, Paviliun Indonesia terus dikunjungi oleh pengunjung yang ingin belajar lebih banyak tentang kopi Indonesia. Salah satu hakim barista yang melakukan tur memuji rasa dan aroma kopi Sumedang, dianggap sangat seimbang. Dengan teknik pengeringan biji kopi yang berbeda setelah panen, kopi Sumedang disajikan dengan madu, anggur, pencucian dalam dan karakteristik alami, masing-masing dengan karakteristiknya sendiri. PT Pupuk Kujang memiliki program kemitraan untuk membantu meningkatkan kemandirian UMKM, khususnya UMKM dari provinsi Jawa Barat sebagai wilayah operasional PT Pupuk Kujang. Kopi Geulis Kopi Sumedang, salah satu mitra istimewa Pupuk Kujang yang berpartisipasi dalam pameran di Afrika, baru-baru ini memenangkan Penghargaan Emas untuk tingkat nasional di Expo Agroofood & Halal 2019 di Senayan, Jakarta. Dengan berpartisipasi dalam pameran Kopi dan Cokelat Afrika 2019, dan juga dengan bantuan Kedutaan Besar Indonesia di Pretoria, Pupuk Kujang berharap bahwa penyebaran kegiatan ini dapat meningkatkan antusiasme pengusaha UMKM untuk mereka terus belajar dan meningkatkan kemampuan mereka agar dapat bersaing dan bersaing di pasar nasional dan internasional. Tidak hanya terbatas pada kopi, kehadiran Pupuk Kujang di Afrika Selatan juga telah membuka beberapa peluang lain, termasuk kesempatan untuk bekerja dengan perwakilan IR tentang pengembangan kapasitas dan pelatihan UMKM lokal di Afrika Selatan.

Baca Juga : 

Jual Kopi Arabika